Pantai Lampuuk/Aceh Besar |
Pantai Lampuuk/Aceh Besar |
Pantai Lampuuk/Aceh Besar |
Pantai Lampuuk/Aceh Besar |
Saat terjadi tsunami, pantai yang berjarak kurang lebih 15 kilometer dari Banda Aceh tersebut rusak cukup parah. Hotel-hotel di tepi pantai dan permukiman penduduk di sekitarnya hancur diempas gelombang besar.
Tetapi, secara berangsur, pantai itu pun kembali pulih. Kurang lebih setahun seusai tsunami, aktivitas pariwisata di pantai tersebut kembali ramai.
Seiring dengan perbaikan yang dilakukan, pantai itu telah dilengkapi dengan berbagai fasilitas pariwisata seperti banana boat. Bagi pengunjung yang ingin bermalam, tersedia pula berbagai penginapan, mulai kelas losmen hingga cottage, yang tarifnya variatif sesuai dengan pelayanan dan fasilitas yang diinginkan.
Pantai Lampuuk pernah disebut sebagai ’’Kuta’’-nya Aceh. Posisi pantainya memanjang dari utara ke selatan. Di ujung pantai, ada juga sebuah tebing karang. Tebing kerap dijadikan sebagai arena pemanjatan oleh komunitas pencinta alam.
Selain itu, pantai tersebut bisa dipakai sebagai arena berselancar sembari memacu adrenalin. Sebab, ombak pantai itu tergolong besar dan bersahabat untuk surfing. Di pantai tersebut, para wisatawan dapat berenang, berjemur, berlayar, berselancar, serta memancing dan menyelam.
Di kawasan pantai, terdapat padang golf Seulawah yang berlatar belakang panorama laut. Pada sore hari, pantai itu terlihat lebih indah dan penuh pesona. Pengunjung bisa menyaksikan indahnya matahari terbenam sehingga memberi suatu kenikmatan tidak terlupakan.
Wisatawan dapat pula menyusuri pantai untuk menikmati angin segar. Ujung Pantai Lampuuk berbatasan langsung dengan tebing tinggi yang terjal. Jika berani, Anda dapat mencoba panjat tebing yang kerap diadakan komunitas pencinta alam setempat.
Saat sore menjelang matahari tenggelam, pemandangan di pantai itu luar biasa. Merahnya cahaya matahari memantul sempurna di laut Pantai Lampuuk. Mungkin hanya di Pantai Lampuuk, Anda dapat berselancar dan memanjat tebing.
www.jawapos.com
0 komentar:
Posting Komentar